5 WISATA KULINER BANDAR LAMPUNG YANG WAJIB DI COBA

Sebelumnya kami sudah pernah menuliskan Itinerary 2 Hari Kulineran dan Ngopi di Bandar Lampung. Di sana ada beberapa rekomendasi makanan termasuk tempat ngopi di Lampung. Tapi karena pertengahan Maret 2018 kemarin kami ke Lampung lagi dalam rangka kunjungan keluarga, daftar kulinernya bertambah panjang dan kayaknya lebih enak kalau kami bikin terpisah.
Kali ini daftar kuliner lokalnya saja ya, tidak termasuk tempat ngopinya. Silakan disimak 🙂

1. Bakso Sony

Bakso Sony LampungBisa dibilang Bakso Sony mungkin salah satu makanan lokal paling populer karena dulu waktu masih sering ke Lampung paling baru ada 1-2 cabang, sekarang kayaknya udah sampe 7 (eh atau lebih ya?) tersebar di seluruh penjuru Lampung. Intinya Bakso Sony ini jualan baso sapi yang kalo menurut saya sih bau sapinya kenceng banget. Selain baso sapi di sini juga ada mie ayam, pempek, dll. Tapi kebanyakan orang ke sini memang untuk makan baso sapinya. Semangkok bakso polos ataupun mie bakso cuma Rp15.000.

2. Locupan

Locupan Mie Asang LampungSalah satu makanan favorit almarhum ibu saya yang memang orang Lampung. Dulu seringnya beli di bapak yang dorong gerobak dan sering nongkrong di depan Vihara di Teluk Betung. Tapi di beberapa kedai mie juga kadang ada yang sedia locupan. Apa itu locupan? Warnanya putih agak mirip kwetiaw tapi bentuknya kayak cacing gendut panjang-panjang. Disajikannya seperti yamien, diaduk-aduk pake kecap asin & minyak kemudian dikasih taburan daging ayam cincang, daun bawang dan toge. Kuahnya bisa dimakan terpisah atau disiram ke mangkuk locupannya. Kemarin ini kami makan locupan di kedai Mie Asang (Halal) di Jalan Kartini, Tanjung Karang.

3. Mie Inti

Mie Inti LampungSebenarnya ini yamien biasa seperti yamien di Bandung. Cuma dari kecil sering dibawa ke Mie Inti jadi sudah suka dari dulu. Banyak juga yang suka Mie Lampung tapi kami selalu balik lagi ke Mie Inti. Alasannya salah satunya adalah ukuran mie-nya yang kecil. Tergantung selera sih ya. Kalau saya memang lebih suka diameter mie yang kecil tipis dibanding yang tebal atau lebar.
Selain itu di Mie Inti ada mie warna-warni. Yang hijau dinamai Mie Popeye karena pewarnanya pakai bayam. Yang orange pakai wortel. Kalau mau campur juga bisa, minta ada Mie Pelangi. Tapi kalau mie pelangi harus agak pagi karena kalau kesiangan suka keburu habis. Lokasi Mie Inti: Jalan Ikan Bawal, Teluk Betung.

4. Ayam Goreng Begadang

Ayam Goreng BegadangApa bedanya Begadang dengan rumah makan Padang lainnya? Katanya sih, ayam gorengnya di sini spesial. Cuma ada satu-satunya di sini, ga ada di rumah makan Padang lain. Ayamnya setelah direndam bumbu sampai meresap kemudian dibalur pakai adonan telur campur tepung dan digoreng sampai tepung telurnya crispy. Hmm…jadi lapar? 😉 Lokasinya yang paling enak di Begadang 2, yaitu di dekat bundaran yang ada Patung Gajah.

5. Pempek 123

Pempek 123 LampungBelum lengkap ke Lampung kalau belum makan pempek. Di Lampung ada banyak sekali penjual pempek. Cuma yang paling terkenal katanya Pempek 123. Ada beberapa cabang baik di Teluk Betung ataupun Tanjung Karang. Yang di Tanjung Karang tempatnya lumayan besar dan tempat parkirnya juga enak. Kalau mau dibawa buat oleh-oleh mereka sudah siap dengan sistem vacuum dan di-pack rapih pakai dus. Selain Pempek 123, pempek 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Street Food Indonesia Ini Gak Bakal Pernah Punah, Setuju?

WISATA KULINER DI BALI

Pentingnya Seni ‘Food Plating’ dalam dunia Culinary : Chef Yosi Warsa mengungkapkan rahasianya!